Sejarah dan budaya populernya game Three card monte

Sejarah dan budaya populernya game Three card monte

dikenal untuk menemukan wanita dalam trik tiga kartu permainan kepercayaan di mana korban, atau "mark", ditipu untuk bertaruh sejumlah uang, dengan asumsi bahwa mereka dapat menemukan "uang" kartu "di antara tiga kartu bermain tatap muka. Ini sama dengan permainan pertahanan kecuali kartu yang digunakan sebagai ganti pertahanan.

Dalam bentuk penuh, tiga kartu Monte adalah contoh dari "short con" klasik di mana shill berpura-pura bersekongkol dengan tanda untuk menipu dealer, padahal sebenarnya bersekongkol dengan dealer untuk menipu tanda. Tanda itu tidak memiliki peluang untuk menang, di titik mana pun dalam gim. Bahkan, siapa pun yang diamati memenangkan apa pun dalam gim dapat dianggap sebagai shill.

Trik kepercayaan diri ini sudah digunakan pada pergantian abad ke-15.

Kanada Bill Jones (1820–1877) dianggap sebagai master dari tiga kartu Monte, di pertengahan abad ke-19 di Amerika.

Pada tahun 1898, penipu yang terkenal Soapy Smith memenangkan sekarung emas dari mengembalikan penambang Klondike John Douglas Stewart setelah beberapa putaran tiga kartu monte. Rekan Smith mengambil emas dan berlari ketika Stewart enggan membayar. Komite kewaspadaan lokal memutuskan bahwa Smith harus mengembalikan emas, tetapi dia menolak, mengklaim bahwa Stewart telah kehilangannya "secara adil". Smith tewas dalam tembak-menembak dengan komite malam berikutnya.

Setelah mengungkapkan rahasia di balik trik di acara televisi Inggris Bagaimana Mereka Melakukan Itu?, Ilusionis Amerika John Lenahan menjadi orang pertama yang dikeluarkan dari Lingkaran Ajaib. 

Bermain Topdog / Underdog berpusat di sekitar dua bersaudara yang memainkan tiga kartu Monte; klimaks dari permainan itu terjadi ketika seorang saudara mempertaruhkan seluruh warisannya pada satu pertandingan. Drama ini memenangkan Pulitzer Prize 2002 untuk Drama.

Film Short Circuit 2 dilengkapi dengan tiga kartu Monte scam yang ditemukan oleh kesempatan murni oleh protagonis Johnny 5, yang menebak kartu merah dengan benar karena penglihatan akutnya.

Film Now You See Me 2 menampilkan versi seukuran kartu tiga Monte yang dilakukan oleh Jack Wilder (Dave Franco).

Video musik untuk lagu Run DMC tahun 1987 "It's Tricky" menampilkan ilusionis Penn & Teller yang mencoba menipu orang dengan melakukan Monte tiga kartu di depan Rialto Theater di Los Angeles.

Dalam novel dan serial BBC Wolf Hall episode "Three Card Trick", Thomas Cromwell belajar dan memanfaatkan trik untuk bertahan hidup di masa remajanya di jalan-jalan di awal era Tudor Inggris, kemudian menekankan supremasi seorang anak melakukan trik karena kepercayaan yang dirasakan dari calon pemain. Kardinal Thomas Wolsey,  tercengang oleh kemampuan ajudannya saat bercanda menyarankan agar dia mengajarkannya kepadanya, jika mereka jatuh dari kebaikan dan berada dalam bahaya finansial.